Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2014

GULA SEMUT ORGANIK: STRATEGI PRODUKSI GULA KELAPA UNTUK KESEJAHTERAAN PEDERES

Gambar
A.    Kondisi Rejeki Penderes Susanto, ketua Koperasi Kondisi penderes di wilayah Gumelem Wetan Kecamatan Susukan Kabupaten Banjarnegara khususnya yang sangat memprihatinkan dengan kondisi dan letak geografis yang sangat susah dijangkau, jalan menanjak, belum beraspal, dan jika hujan sangat licin, serta rawan terhadap kecelakaan longsor dan terpeleset. Kondisi kemiskinan yang berkelanjutan terutama dengan harga gula yang tidak stabil dan tidak tetap. Harga gula kelapa terkadang bagus, melebihi harga beras, akan tetapi harga kebutuhan pokok lainnya terus meningkat, naik. Harga gula kelapa sering juga mengalami ketidak-stabilan dan turun dari Rp. 11.000,- pada bulan Agustus 2012, hingga sekarang turun hingga Rp. 7.200,- Harga gula kelapa turun artinya adalah penghasilan penderes secara langsung berkurang dan menurun pula tingkat kecukupan gizi untuk keluarga. Harga gula kelapa turun menyebabkan keluarga penderes menjadi lebih prihatin sehingga mengurangi konsumsi makanan bergizi.